Perbaikan Berulang Kali, Jalan Lingkar 160 Milyar Masih Tetap Rusak Parah

    Perbaikan Berulang Kali, Jalan Lingkar 160 Milyar Masih Tetap Rusak Parah
    Lokasi Jalan Lingkar Ruas Sorawolio, Selasa (10/09/2024).

    Baubau - Jalan Lingkar Waborobo Menuju Sorawolio dan Bungi yang menghabiskan Anggaran 160 Milyar masih terus diperbaiki walau masa kontrak sudah berakhir. 

    Proyek yang berakhir dikerjakan pada tahun 2022 sesuai Kontrak itu rupanya masih terus mengalami kerusakan hampir di sepanjang jalan. Selasa (10/09/2024) saat jurnalis ini mengecek lokasi terlihat terjadi retakan besar terutama pada bagian ruas jalan yang dikerjakan pihak PT Merah Putih dan PT Meutia Segar. 

    Dari amatan jurnalis, Proyek yang bersumber dari Dana pinjaman ini sangat mengkhawatirkan jika dilalui kendaraan, retakan besar yang terjadi menjadi alasan berat demi keselamatan para pengendara. 

    Selain itu jalan yang telah rusak kemudian dibongkar kembali dan diperbaiki. Terlihat yang dikerjakan PT Meutia Segar belum selesai diaspal pasca pembongkaran. 

    Sementara yang dikerjakan oleh PT Merah Putih sudah selesai dibongkar dan diperbaiki namun masih terjadi banyak tambalan pada talud akibat retakan. 

    Salah seorang warga yang sempat ditemui jurnalis ini dilapangan mengungkapkan beberapa kejanggalan terutama dugaan pemindahan titik koordinat yang seharusnya menjadi jalur proyek yang dikerjakan. 

    "seharusnya kan itu dibawah sana jalannya (samping bawah jalan saat ini) sesuai titik koordinat dibawah itukan ada tandanya itu mereka buat, sekarang dengan rusak parah begini maka akan rusak terus ini, " ujar warga yang berkebun disekitar jalan Lingkar. 

    Warga menuturkan jika saat ini telah terjadi pelebaran jalan akibat dari kerusakan yang sering terjadi. 

    "jalannya ini semakin lebar seharusnya itu ada jalan yang diaspal tapi karena rusak terus makanya tambah lebar begini jalannya karena diperbaiki terus padahal ini biar mau diperbaiki tetap rusak terus, "ujarnya.

    Pembongkaran dan Perbaikan yang dilakukan disaat proses penyelidikan yang begitu lamban, juga memberikan ruang bagi pihak terlapor untuk menghilangkan barang bukti. 

    Diberitakan berbagai media, Pihak polda beberapa waktu lalu mengaku telah melakukan penyelidikan usai ada laporan dari berbagai lembaga masyarakat. Dikatakan, Pihak Polda Sultra sementara menunggu hasil audit dari BPK maupun Inspektorat. 

    Beberapa lembaga yang telah melakukan Aksi demontrasi dan pelaporan juga terus mempertanyakan perkembangan kasus tersebut. 

    baubau jalan lingkar 160 milyar
    BK

    BK

    Artikel Sebelumnya

    Dicatut Pada Berita Sebagai Narasumber,...

    Artikel Berikutnya

    .

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Dikuasai Oligarki, Jangan Sampai Rakyat Merasa Dijajah 'Kumpeni' Zaman Now
    Hendri Kampai: Kekuasaan, Kesempatan untuk Berbuat Baik atau Kezaliman yang Menghancurkan
    Hendri Kampai: Menjaga  Euforia Harapan
    Hendri Kampai: Berkaca dari Singapura, Pelajaran Berharga untuk Indonesia

    Ikuti Kami